Rumor Transfer - Pelatih Bayern Munchen, Hansi-Dieter Flick mengirim kode keras jelang ditutupnya bursa transfer paruh musim 31 Januari 2020. Hansi Flick mengaku sangat mengagumi kualitas gelandang Juventus, Emre Can dan merasa bisa meningkatkan permainan tim manapun yang ia bela.
Situasi Emre Can di Juventus saat ini sedang tidak menentu. Itu terjadi setelah pelatih Bianconeri, Maurizio Sarri tak kunjung memberinya menit bermain pada musim 2019/2020 ini. Nama gelandang 25 tahun itu bahkan dicoret dari skuat Juventus untuk ajang Liga Champions.
Emre Can kalah bersaing dengan Rodrigo Bentancur untuk mengisi satu pos di lini tengah Juventus. Selain itu, ia juga hanya jadi pilihan kesekian setelah Miralem Pjanic dan Aaron Ramsey.
Menurut Goal International, situasi Emre ini kemudian coba dimanfaatkan oleh Paris Saint-Germain untuk membujuknya hengkang ke Ligue 1 Prancis paruh kedua musim ini. Tapi menurut sumber yang sama, Les Parisiens akan mendapat perlawanan keras dari juara Liga Jerman, Bayern Munchen yang diberitakan juga berminat menarik pulang gelandang 25 tahun itu.
Baca Juga: Arsenal Persulit Langkah Barcelona Pinjam Aubameyang
Munchen bermaksud merekrut Emre Can tuk mengantisipasi kepergian Philippe Coutinho yang kabarnya tidak bakal dipermanenkan oleh manajemen Die Roten yang karena harganya yang kelewat mahal hingga 120 juta euro yang dipatok oleh Barcelona. Di sisi lain, Bayern bersedia menebus klausul buyout Emre Can yang hanya ada di kisaran 20 juta euro.
Tuk menegaskan minat Bayern tersebut, pelatih Hansi Flick pun mengirim sinyal bahwa dirinya tidak menutup kemungkinan buat Emre Can bergabung dengan skuatnya di bursa kali ini.
"Selama bursa transfer masih dibuka, apapun masih bisa terjadi. Dan dia (Emre Can punya kualitas untuk bermain di semua klub Bundesliga. Dia seorang pemimpin di lini tengah dan ia adalah pemain yang bagus tuk semua tim." puji Hansi Flick seperti dilansir dari Goal International.
Baca Juga: Kemahalan, Bayern Ogah Permanenkan Philippe Coutinho
Situasi Emre Can di Juventus saat ini sedang tidak menentu. Itu terjadi setelah pelatih Bianconeri, Maurizio Sarri tak kunjung memberinya menit bermain pada musim 2019/2020 ini. Nama gelandang 25 tahun itu bahkan dicoret dari skuat Juventus untuk ajang Liga Champions.
Emre Can kalah bersaing dengan Rodrigo Bentancur untuk mengisi satu pos di lini tengah Juventus. Selain itu, ia juga hanya jadi pilihan kesekian setelah Miralem Pjanic dan Aaron Ramsey.
Menurut Goal International, situasi Emre ini kemudian coba dimanfaatkan oleh Paris Saint-Germain untuk membujuknya hengkang ke Ligue 1 Prancis paruh kedua musim ini. Tapi menurut sumber yang sama, Les Parisiens akan mendapat perlawanan keras dari juara Liga Jerman, Bayern Munchen yang diberitakan juga berminat menarik pulang gelandang 25 tahun itu.
Baca Juga: Arsenal Persulit Langkah Barcelona Pinjam Aubameyang
Munchen bermaksud merekrut Emre Can tuk mengantisipasi kepergian Philippe Coutinho yang kabarnya tidak bakal dipermanenkan oleh manajemen Die Roten yang karena harganya yang kelewat mahal hingga 120 juta euro yang dipatok oleh Barcelona. Di sisi lain, Bayern bersedia menebus klausul buyout Emre Can yang hanya ada di kisaran 20 juta euro.
Tuk menegaskan minat Bayern tersebut, pelatih Hansi Flick pun mengirim sinyal bahwa dirinya tidak menutup kemungkinan buat Emre Can bergabung dengan skuatnya di bursa kali ini.
"Selama bursa transfer masih dibuka, apapun masih bisa terjadi. Dan dia (Emre Can punya kualitas untuk bermain di semua klub Bundesliga. Dia seorang pemimpin di lini tengah dan ia adalah pemain yang bagus tuk semua tim." puji Hansi Flick seperti dilansir dari Goal International.
Baca Juga: Kemahalan, Bayern Ogah Permanenkan Philippe Coutinho
Comments
Post a Comment